Penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan air setiap orang bergantung pada berbagai faktor, termasuk kesehatan, seberapa aktif aktifitas Anda, dan lingkungan tempat Anda tinggal. Dengan mengetahui seberapa besar kebutuhan tubuh Anda akan cairan, dapat membantu Anda memperkirakan berapa banyak air yang perlu Anda minum tiap harinya.
Kebutuhan air per hari untuk tiap-tiap orang berbeda bergantung pada kondisi-kondisi tertentu, yaitu aktivitas fisik, cuaca, diet, berat badan, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan. Untuk itu, minumlah secukupnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing. Minumlah saat Anda merasa haus, karena haus dan dahaga adalah indikator terbaik untuk mengetahui kapan saatnya tubuh kita membutuhkan minum.
Meskipun minum air putih itu sangat penting, anda harus tetap berhati-hati saat meminum air. Anda Tidak boleh Minum Air dari Gelas yang terbuka dan sudah 24 jam di kamar Anda. Meski air tersebut masih utuh dan tidak berubah warna, tapi air itu sebenarnya sudah tidak baik jika di konsumsi. Karena air yang dibuat dalam gelas dan tidak ditutup rapih, rentan terhadap bakteri partikel udara yang terbawa dan juga rentan terkontaminasi debu.
Di sisi lain, ketika air terkena atmosfer, menyerap bagian kecil dari yang diubah menjadi asam karbonat, karbon dioksida. Dengan kata lain, berarti air mengalami suasana rawan pergeseran struktur kimianya. Untuk menjadi tertentu, asam karbon diubah menjadi bikarbonat atau karbonat ketika dibuang satu atau dua proton, yang mengubah pH air. rasa nya juga dipengaruhi oleh perubahan ini.
Maka mulai dari sekarang, jika anda merasa haus saat bangun tidur, jangan meminum air yang disimpan terbuka. Sebaiknya ambil air segar langsung di lemari pendingin,atau air dispenser.
0 komentar:
Posting Komentar