Selamat Datang di Dunia Informasi Terkini...
VIDDYNEWS.BLOGSPOT.CO.ID - Media informasi dan pengetahuan disekitar kita
Tampilkan postingan dengan label Relationship. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Relationship. Tampilkan semua postingan

Seorang Facebooker Mohammad Faizhal Alman, pria berusia 20 tahun dari Makassar posting sebuah status yang sungguh menyentuh. Mahasiswa semester 4 sebuah perguruan tinggi di Makassar ini curhat tentang kekasihnya Wahyuni (22) yang menikah dengan lelaki lain. Kekasihnya itu menikah tanggal 2 April 2016 mirip dengan tanggal jadian mereka 2 Februari 2014.

Kekasih Faizhal dipersunting seorang pria asal pulau Jawa yang juga manajer keuangan salah satu Maskapai ternama di Indonesia.

Faizha posting foto saat Wahyuni duduk di pelaminan dengan pria lain. Pelaminan yang mereka pernah dambakan bersama. Berikut curhat mahasiswa ini:


Di Tanggal 2 April 2016 Kau Cantik Sekali Dengan Pakaian Adat Itu.!

Jelas Terlihat Wajah Sumringah Dengn Senyum Lepas.!

Masih Teringat Jelas, KITA Pernah Mendambakan Akan Berada Di Suasana Seperti Itu, Aku Sbagai Pengantin Lelaki Dan Kau Sbgai Pengantin Perempuan.!

Apalah Daya Kita.!

Tuhan Memberimu Pelindung Yang Kuyakini Pula Jauh Lebih Baik Dariku.!

Jadi Istri Yang Bisa Membahagiakan Suami.!

Jadi Ibu Yang Hebat Pula Untuk Anakmu Kielak.!

Keluarga Sakinah,Mawaddag,Warrahma Kekasihku.!

Mr.Harrys Bimbi & Ny.Wahyunisari

Setidaknya Ada 2 Peringatan Spesial Untukku Di Tgl 2.!

>> 2 Februari 2014 Hari Dimana Kita Memutuskan Berpartner Untuk Hidup.!

>> 2 April 2016 Hari Dmana Kau Memutuskan Menikah Dengan Dia.!

Doaku Slalu Untukmu Mangkast.!

?#?Wackhe?.!
Netizen yang membaca postingan pemuda ini lantas ramai-ramai memberikan support. Lilis Syafitri Mappa menulis, “Yg tabah bang ichall”. Arsan Fhasolank, “Yg sbar sappo”. Kikiari Tomorukika Arikashiki, “Sedih sekali.,tapi ada Tuhan Maha Adil dan dia Maha Sempurna Pembuat Rencana .,pasangan hidup untukmu nanti insyaallah mungkin jauh lebih baik dari sebelumnya”.

Alimuddin Jr menulis, “Sabar bro, pernah ja juga rasakanki yg namanya ditinggal nikah sama seseorang”. Menyaksikan sang kekasih bersanding dengan laki-laki lain mengiris hatinya untuk curhat di facebook. “Aduhai sakitnya itu bang,” katanya.



Meninggalnya seorang perempuan bernama Rani Aprilliani warga Citapen masih membuat heboh netizen di sosial media.  Citapen adalah sebuah desa di Kecamatan Sukatani, Purwakarta, Jawa barat. Bahkan, netizen pun turut berduka dan bersimpati melihat peristiwa ini. Netizen menilai, peristiwa ini begitu menyedihkan lantaran Rani harus meninggal dunia. Tepat di hari bahagianya.

Sebar Undangan

Sebelumnya, Rani melalui akun Facebooknya telah memberikan kabar bahagianya tersebut. Dengan mengunggah undangan pernikahannya. Pernikahan yang ia sebut niat baiknya di bulan Mei ini. Namun tak disangka, hal lain terjadi di hari sakralnya tersebut. Pasalnya, Rani dinyatakan meninggal dunia setelah kekasihnya, Kais Putra Prayoga mengucap ijab qobul di hari pernikahannya.

BACA JUGA :
  1. PARAH !!! Pembantu Ini Tertangkap Kamera, Tuangkan ..... "ke Jus Jeruk" Majikan , Amit-amit
  2. SUPER UNIK !!! Nama bocah asal Kediri ini bisa bikin lidah keseleo. Bisa membacanya?

5 Tahun Pacaran

Pernikahan tersebut digelar pada Sabtu (14/5/2016). Kabarnya, Rani telah menjalin kasih dengan Kais selama 5 tahun terakhir. Dan akan mengakhiri hubungan tersebut dalam sebuah ikatan suci .


Mengaku Sakit

Melalui akun Facebook-nya yang bernama Rani Avrilla Part II, diketahui Rani sebelumnya memang sedang sakit. Namun tidak dapat diketahui, sakit apa yang diderita Rani. Meski begitu Rani bertekad sembuh.

Keinginannya ia sampaikan melalui sejumlah postingan status. Sejumlah postingan dari akun Rani, sejak bulan April ia beberapa kali mengunggah status yang menyatakan dirinya ingin segera sembuh. "Berikan kesembuhan seperti semula :') Jangan terlalu lama merasakan kesakitan ini .." tulis Rani pada 14 April 2016 lalu. Tidak hanya itu, Rani pun sempat berharap ia benar-benar diberi kesehatan di hari bahagianya, yakni di hari pernikahannya dengan Kais Putra Prayoga.Harapan tersebut ditulisnya dalam sebuah status yang ia tulis pada awal bulan Mei ini, tepatnya pada 1 Mei 2016


Suami Tak Percaya

Sementara itu, Kais Putra Prayoga, lelaki yang sudah sah menjadi suami Rani pun juga masih merasa tak percaya dengan kepergian istrinya tersebut. Terlebih, hal itu terjadi di hari pertama pernikahannya.Ia pun sempat mengunggah status yang menyatakan rasa tidak percayanya akan kehilangan istrinya tersebut melalui akun Facebook bernama Kais Putra Prayoga.Selamat Jalan Rani, semoga amal ibadahnya di terima disis-Nya dan di lapangkan tempat kuburnya damai disana..

Sumber : forums.merdeka

LDR dengan pacar tersayang emang bikin kamu kadang jadi meriang. Iya sih, sekarang udah banyak cara buat menawar rasa kangen. Ada skype, video call, dan lainya. Beda banget sama zaman baheula yang kudu surat-suratan untuk sekadar bertukar kabar. Tapi tetap aja buat sebagian kamu LDR itu menyiksa. Karena satu-satunya obat untuk menuntaskan rindu memang dengan bertemu. Karena buat apa cuma bisa memandang wajahnya di layar, tapi tak bisa saling merengkuh. Nah, kamu yang lagi LDR-an, coba deh tes seberapa lama kamu tahan terpisah jarak dengannya?
Gadget atau smartphone menawarkan berbagai aplikasi menarik dan menyenangkan yang membuat seseorang betah berlama-lama memainkannya. Mulai dari bermain sosmed, streaming video, menjelajah dunia maya, dan lain sebagainya. Hal ini seringkali membuat orang anti-sosial dan berkurangnya kepedulian terhadap lingkungan atau keadaan sekitarnya.



BACA JUGA : Ayah Perlu Tau! Inilah 8 Hal yang Dipelajari Anak Laki-laki dari Sosok Ayahnya

Jika ayah/bunda termasuk tipe orang yang sangat ketergantungan terhadap smartphone, mulai sekarang sebaiknya kurangi kebiasaan itu. Terutama saat ayah/bunda sedang bermain bersama anak. Sebisa mungkin, hentikan kegiatan menggunakan smartphone ketika orangtua sedang bersama dengan sang buah hati. Sesibuk dan sepenting apapun smartphone, usahakan untuk tetap fokus menghabiskan waktu bersama dengan buah hati tanpa perlu adanya gangguan dari smartphone. Terkecuali jika memang ada sebuah panggilan penting yang memang harus dijawab.

Dikutip dari laman asiantown.net, bermain smartphone saat bermain bersama anak dipercaya akan membuat anak menjadi pribadi yang kurang perhatian dan anak akan kehilangan fokus.

Para ahli dan psikolog mengungkapkan bahwa anak yang diasuh oleh orang tua yang sering kali sibuk dengan dunia mereka sendiri, khususnya dunia gadget atau smartphone akan membuat anak mudah kehilangan fokus. Orang tua yang sering kali bermain smartphone saat bermain bersama anak, hal ini akan membuat anak kurang konsentrasi, kurang percaya diri dan kurang perhatian.



BACA JUGA : Tips Mudah Agar Anak Tak Lagi Mengompol Saat Tidur

Yang lebih berbahaya dan mengerikan lagi, orang tua yang sering kali bermain smartphone saat bermain bersama anak akan meningkatkan terjadinya kecelakaan pada anak. Chen Yu dari Indiana University mengatakan,

"Anak yang diasuh oleh orang tua dimana orang tua tersebut lebih sering fokus pada gadget atau smartphone akan membuat anak rentan mengalami berbagai masalah. Masalah itu bisa saja berupa masalah kecerdasan, masalah kemampuan interaksi dan sosial, masalah fokus dan masalah kemampuan berbicara." 

Lebih berbahaya lagi, anak yang tumbuh dan berkembang bersama orang tua yang kerap mengabaikannya karena pengaruh smartphone memiliki tingkat kecelakaan yang lebih tinggi. Bisa saja, anak ini juga akan tumbuh dan berkembang menjadi anak yang kurang percaya diri, kurang fokus dan kurang terawat." Tambah Yu Chen.

Sementara itu, studi yang dilakukan para ahli di Universitas Edinburgh menemukan bahwa anak-anak yang tumbuh dan berkembang bersama orang tua dimana orang tuanya lebih sering fokus pada smartphone dan gadget akan membuat anak kurang diperhatikan. Tidak jarang, anak-anak yang kurang perhatian ini akan mengalami masalah pada bahasa juga interaksi sosial terhadap orang-orang di sekitarnya.

Well, saat bermain bersama anak, usahakan agar meletakkan smartphone dan cobalah untuk fokus pada anak saja. Ketika anak mendapatkan perhatian yang baik, dipercaya hal ini akan membuat anak tumbuh dan berkembang menjadi anak yang lebih cerdas, lebih percaya diri dan mengesankan.

Tapi tetap ingat, jangan memberi perhatian anak terlalu berlebihan karena hal ini juga tidak baik buat tumbuh kembang anak. Perhatian orang tua yang berlebihan dikatakan bisa membuat anak tumbuh dan berkembang menjadi anak yang manja.

Nah, itulah sedikit penjelasan mengenai bahaya bermain smartphone saat sedang menemani anak bermain. Semoga kita dapat menjadi orangtua yang lebih bijak dan lebih perhatian kepada anak-anak kita dibanding dengan smartphone dan dunia maya yang ada di dalamnya. Anak adalah amanah yang harus dijaga dan dididik sebaik mungkin. Karena anak merupakan aset berharga yang tak ternilai dan anak pula yang nantinya dapat membawa kebahagiaan pada kehidupan orangtuanya kelak.

Sumber : Vemale
Memiliki buah hati yang lucu, menggemaskan, dan pintar adalah suatu kebanggan tersendiri bagi para orang tua. Untuk itu, seringkali membuat para orang tua tidak tahan untuk membagikan foto-foto si kecil ke berbagai media sosial yang dimiliki. Niatnya hanya ingin berbagi momen istimewa, aktivitas, dan tumbuh kembang si kecil kepada seluruh sahabat dunia maya.



Namun tahukah Anda, posting foto anak di media sosial atau medsos sebenarnya berbahaya. Bagaimana hal menyenangkan ini bisa disebut sebagai hal yang berbahaya?

Masih ingatkah Anda dengan kasus perdagangan anak yang terjadi beberapa bulan lalu di mana pelaku mengambil foto dari instagram? Selain mengundang kejahatan seperti disalahgunakan untuk perdagangan anak, foto di media sosial juga rentan dapat dijadikan sebagai sasaran korban penculikan, dan yang lebih parah lagi, dapat memicu kejahatan pelecehan seksual pada anak.



BACA JUGA : Ngakak! Saking Kreatifnya, Anak SD Ini dapat Nilai NOL Besar dalam Ujiannya

Hal-hal seperti ini perlu diwaspadai oleh para orang tua. Ada pihak-pihak dengan pikiran kotor dan negatif berkeliaran di dunia maya. Tidak percaya? Di tahun 2014, seorang pelaku pedofilia asal Surabaya menyebar 10.236 foto tidak senonoh anak-anak di dunia maya. Bayangkan apa yang pelaku lakukan untuk melengkapi koleksinya.

Di tahun 2013, Sweetie, ‘bocah virtual’ berumur 10 tahun yang ternyata merupakan bocah hasil rekayasa komputer yang dibuat sangat nyata oleh organisasi yang bergerak di bidang HAM terutama hak anak, Terre des Hommes dari Belanda berhasil ‘menangkap’ ribuan pedofilia. Tercatat 20.000 predator (pedofilia) dari  71 negara dalam kurun waktu hanya 2,5 bulan yang melakukan interaksi dengan Sweetie dengan maksud tidak senonoh. Itu artinya, ada puluhan ribu orang di luar sana (terutama di dunia maya) yang tega melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. Sungguh memprihatinkan.

Mungkin memfoto dan mengupload setiap aksi anak termasuk saat berenang, atau mandi dimaksudkan untuk berbagi cerita bahagia, atau sekedar lucu-lucuan. Tanpa disadari, ada sebagian pelaku kejahatan yang menikmati foto-foto anak lucu ini dengan syahwatnya. Ketika foto seseorang diupload di sebuah jejaring sosial, maka tak ada yang bisa menghentikan peredarannya. Bahkan ketika foto tersebut sudah dihapus, karena foto tersebut bisa jadi sudah tercatat di situs pencari atau bisa jadi sudah terlanjur di-download oleh seseorang. Saat foto sudah diunggah, maka kita tidak bisa mengontrol sejauh mana foto anak kita akan tersebar. Bisa jadi foto anak kita menjadi koleksi sang predator (pedofilia).



BACA JUGA : Sempat Bikin Heboh, Sonya Depari Kini Jadi Duta Anti Narkoba, Ini Alasannya

Jadi, meski masih balita bukan artinya kita bebas mengabadikan setiap momen dan mengunggahnya di sosial media. Semakin banyak foto dan informasi yang ter-share ke dunia maya, maka semakin besar pula peluang anak terpapar bahaya kriminalitas terutama pelecehan seksual anak dan berpotensi menjadi target dari pelaku pedofil atau predator.

Demikianlah informasi bahaya asal unggah foto anak ke sosial media.  Oleh karenanya, orang tua perlu berpikir dua kali dan selalu waspada sebelum mem-posting apapun di media sosial. Karena kejahatan tidak hanya terjadi karena niat pelakunya saja, melainkan adanya kesempatan yang memberikan ruang bagi pelakunya untuk lebih mudah melancarkan aksinya.

Memakai make up tentu bisa membuat wanita terlihat makin cantik dan menarik. Tidak sedikit pria lebih sayang dan cinta kepada kekasihnya karena ia terlihat cantik dengan make up. Namun tidak sedikit pula seorang pria merasa kecewa saat sang kekasih tampak berbeda tanpa make up.

Dilansir dari shanghaiist, sepasang kekasih terlihat bertengkar di salah satu stasiun kereta bawah tanah di Shenzen, Cina. Pertengkaran bermula saat pasangan ini memutuskan untuk pergi kencan bersama. Namun sang pria justru meninggalkan dan memutuskan hubungan mereka di depan umum.

Beberapa orang yang ada di stasiun dan berhasil mengabadikan foto mereka mengatakan bahwa pertengkaran terjadi karena si pria marah melihat si wanita tidak memakai make up. Wanita tersebut terlihat patah hati dan menangis namun sang pria tetap pergi meninggalkannya.

Si wanita yang tidak disebutkan namanya tersebut juga berteriak kepada pria "Apakah saya membuatmu malu? Anda memutuskan hubungan kita hanya karena saya tidak memakai make up?" Mendengar kata-kata tersebut sang pria nampak marah dan justru bergegas meninggalkannya.

Karena ditinggal pergi sang pria pergi, wanita tersebut berjongkok lemas dan menangis di lantai stasiun. Sedangkan di sampingnya ada seikat bunga mawar yang terlihat sudah kusut.

sumber:Tribunnews

Diputuskan oleh pacar sudah cukup menyakitkan. Tak peduli laki-laki ataupun perempuan, ketika ia diputuskan oleh sang pacar, ia akan sedih kecewa. Beberapa bahkan “meluangkan” waktunya untuk menangis seharian atau depresi karena ia tidak bisa menerima permintaan putus si jantung hati.

Namun, beban sebenarnya ada pada si pemutus hubungan itu sendiri. Jika sang pacar termasuk orang yang mudah marah, tukang selingkuh, posesif dan karateristik menyebalkan lainnya, mungkin kita tidak perlu bepikir dua kali untuk meminta putus dari pasangan dan kita juga bisa meminta putus kapan saja. Tapi bagaimana kalau pacar kita adalah seseorang yang perhatian, tidak mudah marah, lucu dan menyenangkan? Pastinya kita ragu untuk meminta putus darinya karena kita takut akan menyakiti perasaanya.

Jika kamu benar-benar tetap ingin meminta putus dari pasangan kamu, tapi kamu juga tidak ingin menyakiti perasaannya, berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk meminta putus dari pasangan tanpa harus menyakiti perasaannya

1.Pilih waktu dan tanggal yang tepat untuk memutuskannya



Sebelum kamu meminta putus darinya, kamu harus membuat perencaan matang terlebih dahulu. Pilih tanggal dan waktu yang kira-kira sesuai untuk memutuskannya. Jangan memutuskannya di hari ulang tahunnya atau pada perayaan Valentine; ini akan menjadi hadiah terburuk dalam hidupnya.

2.Cara minta Putus dari Pacar Jaga jarak


Jangan mencoba untuk berkomunikasi dengannya seminggu sebelum hari pemutusan. Jika ia menelepon, katakan kamu sibuk. Dengan menjaga jarak, kamu memiliki kesempatan untuk memikirkan kembali keinginan kamu untuk memutuskannya. Siapa tahu itu hanya keinginan sesaat, bukan? Tapi, jika kamu sudah sangat yakin ingin mengakhiri hubunganmu dengannya, ini bisa menjadi saat yang tepat untuk melakukan “gladi bersih” proses pemutusan nanti. Bagaimana pun juga, kamu harus melatih kata-kata apa yang akan kamu lontarkan di hari itu.

3.Janjian di tempat yang sesuai


Ketika hari pemutusan tiba, buatlah janji untuk bertemu dengannya di tempat yang sesuai. Pilih tempat yang nyaman untuk kalian berbicara. Jangan pilih tempat yang ramai seperti restoran atau Mall; tentunya kamu tidak ingin mempermalukannya di hadapan banyak orang, bukan?

4.Jujur


Katakan sebenarnya kenapa kamu ingin memutuskannya, tapi kamu juga harus berhati-hati ketika mengatakannya. Jangan mengatakan, “Kamu tidak membuatku bahagia” tapi katakan, “Aku tidak bahagia bersamamu.” Dengan begitu, kamu tidak membebaninya dengan perasaan bersalah karena tak mampu membahagiakanmu. Ada baiknya kamu berlatih mengucapkan kata-kata putus ini di depan kaca, atau mintalah seorang teman untuk memainkan role-play ini.

5.Bersiap untuk hal terburuk yang akan terjadi


Persiapkan diri untuk hal terburuk yang mungkin terjadi. Bagaimana kalau dia menolak diputuskan? Bagaimana kalau dia panik, menangis sekencang-kencangnya, atau bahkan mengamuk? Buatlah dia tenang dan jangan malah meninggalkannya. Katakan, “Keputusanku sudah bulat dan aku tidak akan merubahnya. Kita bisa membicarakannya lagi setelah kamu sudah merasa baikan.” Setelah dia tenang, kamu bisa mulai menjelaskan kembali alasanmu kenapa memutuskannya.

6.Beri dia semangat


Jika dia bisa menerima permintaan putusmu, katakan padanya kamu berharap ia akan menemukan orang lain yang lebih tepat untuknya. Jangan memberinya harapan palsu dengan mengatakan, “Telepon aku kalau kamu ada masalah” atau “Aku akan selalu ingat kamu.” Kalau dia sudah menerima keputusanmu, tinggalkan dia dan jangan menengok ke belakang lagi. Biarkan dia dengan kesedihannya sampai ia merasa baikan dengan sendirinya.

Beberapa orang mengiyakan ketika mantan pacar mereka bertanya, “Bisakah kita tetap berteman?” Jika kamu sudah positif memutuskannya, jangan merusaknya dengan tetap berteman dengannya. Bukan berarti kalian jadi bermusuhan, lho. Tetaplah jaga jarak dengannya karena jika kalian tetap dekat, ia mungkin masih memendam harapan untukmu dan akan semakin sulit baginya untuk melupakanmu. Beri dia ruang untuk bisa sepenuhnya menghapusmu dari pikirannya.

Nah, itulah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan jika kamu ingin meminta putus dari pasangan tanpa harus menyakiti perasaanya. Ingat untuk melatih kata-kata yang akan kamu ucapkan di hari pemutusan. Semoga berhasil…